Iklan

Thursday, January 26, 2012

Meditasi dan Penampakan kuntil anak

Pada cara Meditasi yang berlangsung di Pekan baru Riau dimana cara berlangung dengan 2 minggu pelaksanaan dari Meditasi itu,namun banyak perserta di berikan pondok-pondok tersendiri dan memilih pondoknya masing-masing,sehingga Meditasi pun berjalan dengan jadwal yang sudah di tentukan itu,jadi selama Meditasi Samanta bhavana ini juga banyak peserta yang datang dari dalam kota dan luar kota baik dari nias,sumatera utara tentunya Medan,Riau,pekan baru dan sampai Papua nugini dan yang juga hadir dalam mengikuti Meditasi Samanta Bhavana ini,sehingga kami pun mengikuti setiap program yang ada pada waktu itu,namum semua itu berjalan dengan baik dari Penginapan sampai makan pagi dan siang hari dan dengan disiplin longceng kesadaran dari panitia,akan tetapi disaat pelaksanaan Meditasi itu juga banyak peserta baik wanita dan pria,kemudian dari awal pertam pelaksanaan banyak perserta sudah memiliki pondok-pondonya masing-masing,akan tetapi disaat yang baru dalam praktisi Meditasi pun hujan rintik-rintik ikut serta dalam lokasi dimana Meditasi itu berjalan,begitu hujan turun dari siang dan berhenti,kemudian di malam hari hujan lagi,sehingga sebagian pondok juga ada yang bocor,namum karena dengan semangat yang ikut melaksanakan Meditasi itu,juga tidak ketinggalan selimut yang di berikan oleh para panitia,jadi disaat dengan semangat yang begitu antusias itu para Peserta tidak merasa cangung dalam hal ritual dan Meditasi itu.


Pelaksanaan Meditasi itu juga banyak yang dilakukan tentunya Meditasi duduk dan Meditasi jalan,namum banyak juga pesert yang Meditasi duduk kemudian Meditasi ke pondoknya Masing-masing,dengan semangat Meditasi yang begitu ingin mencapai pencerahan para peserta pun masing-masing mengambil posisinya masing-masing dengan teknik objeck dan subjeknya masing-masing,dikarenakan Meditasi samanta bhavana ini yang di praktekan maka banyak peserta juga dengan objeck selain Anapanasati juga dengan berbagi objeck 32 objeck asubah,sehingga terlihat sangat semangat dalam melatih Meditasi itu,namun disaat hari pertama,kedua,sampai hari ketiga konsentrasi pun berjalan dengan objeck masing-masing,kemdati semua konsentrasi itu juga terjadi akibat dengan semangat yang begitu baik,namum disaat Meditasi suasan pun berjalan dengan hening,walupun sedikit suara dari kegiatan Panitia dan peserta yang merasa tidak tenang dalam latihan,baik Meditasi duduk dan Meditasi berjalan,akan tetapi disaat Meditasi berjalan dengan hening di waktu subuh,pagi hari dan di malam hari,semua berjalan dengan baik dan lancar dari hari pertama Meditasi,namum disaat hari ke tiga di Pondok paling ujung pondok lelaki terjadi keajiban dengan di ketemukan oleh para peserta dari pondok pria di mana pondok dimana mereka menginap di ganggu oleh sesosok wanita berbaju putih di bawah pohon sawit,namun mereka tidak percaya apa itu..?"jawab seorang teman yang pertama mereka berduaan tidur di pondok itu,karena malam hari sekitar pukul 9 malam mereka merasa tidak nyaman dan ada yang menganggu mereka Meditasi dan tidur,kemudian mereka pun keluar dan jalan-jalan meronda di jam 1 malam di tengah malam dan di saat mereka mau menujuh ke pondonya mereka merasa agak aneh dan merinding di sebagian tubuh mereka,akan tetapi disaat mereka dengan senter berjalan menuju ke pondoknya mereka melihat ada sesosok wanita berpakian putih dan berambut panjang di bawah pohon sawit percis dekan pondok mereka dan salah satu teman mereka yang bawak senter pun mengerakan senternya ke pohon sawit apa itu pertanyakan dari temannya itu,kemudian dia bertanyak apa kamu tadi melihat wanita berpakaian sebah putih dan berambut panjang,katanya saya juga tadi meilhatnya,berarti mereka keduanya melihat,disaat senternya di arahkan ke pohon sawit itu lagi juga sama setan kuntil anak itu masih di bawah pohon sawit itu dan berdiri di antara dawun-dawun sawit itu,sehingga mereka pun sepontan lari dan langsung menuju ke pondok,tidak lama berserang waktu itu juga disaat mereka sampai di pondok dan ingin masuk pintuh tidak dapat di buka dan sambil ketakutan mereka paksa masuk dan mereka pun masuk kemudian disaat mereka masuk dan menutup pintu mereka pun merasa agak nyaman dan tenang,kemudian disaat hati dan pikiran mulai tenang mereka pun lagi dikejutkan dengan pintu Pondok mereka di dobrak dengan keras dan terbuka dan disaat itu juga mereka meilhat tidak ada orang dan sepontan mereka keluar dan lari berhamburan dan menuju ke bakti sala dan tidur di sana,kata salah satu teman hari ini dan besok kita tidur di salah saja dan jangan di pondok lagi.

Kemudian menjelang esok harinya kegiatan Meditasi pun berlansung seperti biasa,akan tetapi menjelang malam peserta yang di ganggu itu selesai acara Meditasi malam pun merasa tidak tenang dia juga pingin kembali ke pondoknya untuk tidur akan tetapi takut ada kuntil anak,jadi dia pun menyimpan apa yang dia lihat dan melanjutkan latihan lagi,kemudian mereka pun mengambil keputusan untuk menjumpai seorang bhante pada saat itu setelah selesai Meditasi di sala itu dan disaat itu juga mereka pun datang menjunpai bhante candasilo dan di pondoknya bhante itu dengan hati dan pikiran yang mulai tidak tenang dan agak ketakutan dengan masalah semalam itu,jadi mereka pun datang dengan suara yang agak brisik dan menggangu peserta yang lain lagi Meditasi itu,namum karena ingin menyampaikan hal yang terjadi itu,mereka pun sudah tidak perduli lagi yang di sekitarnya yang lagi latihan,akan tetapi juga sudah sampai di pondok bhante mereka pun langsung bertanyak dan mengadu yang mereka alami pada waktu di pondok mereka nginap itu,dari salah satu dengan semangat dan ketakutan mengatakan ke pada bhante.......candasilo.......bhante.......Bhante........bhante kami semalam tidak berani tidur di pondok kami apa lagi hari ini hujan rintik-ritik,gimana bhante .......?jadi bhante pun bertanyak ada apa sampai tidak berani tidur di pondok........?apa ada ular.......?bhante pun menjawab........?>lagi bhante semalam juga di siang hari lagi jalan-jalan Meditasi dan ketemu dengan ular kobra kecil ........bhante bilang hampir saja cuman 3 meter lagi bhante berjalan di antara ular kobra itu,tetapi dengan Metta cinta kasih dan sedikti doa Paritta Khandasutta paritta kemudian sang ular kecil itu pun pergi 1 meter dan menoleh lagi melihat bhante dan kemudian sang ular pun pergi dengan damai di antara pohon sawit itu,jadi tanyak bhante apa yang membuat kalian takut apa ada ular........?tanyak bhante lagi........?kemudian salah satu yang menjumpai bhante menjawab bukan.....?bukan.....?bhante kami semalam melihat setan wanita berbaju putih dan mendobrak pintu kamar kami.....!jadi kami tidak berani tidur malam ini,rambutnya panjang dan semuanya....dan pakian serbah putih di bawah pohon sawit.....bhante langsung bertanyak dimana yah.........?apa benar ini........?jawab benar bhante kami berdua semalam melihatnya bhante kata salah satu dengan tegas dan ketakutan.....?sehingga suasana Meditasi pun agak terganggu dan peserta yang lain juga datang ingin mendengarkan apa gerangan kasak kusuk suara yang lagi bertanyak sama bhantenya itu,sehingga pondok bhante pun makin rame dengan peserta yang datang ingin tahu itu,kemudian bhante pun bertanyak jadi gimana ini apa kamu sekarang ingin kembali lagi ke pondok untuk tidur..........tidak mau bhante tidak berani......?bhante......?jadi gimana ini.....!kemudian bhante pun menyuruh seorang ke bhakti sala ambil dupa,lili dan air putih dan paritta suci dan bhante pun mengajak sebagian peserta yang lain berkisar 10 orang untuk bersama-sama menuju ke tempat dimana penampakan kuntil anak itu berada dan sama-sama baca paritta suci dan berdoa supaya tidak menggangu pesrta yang pondok ini dan peserta yang lain,namum kami pun berbondong-bondong menuju kesana dan disaat itu kami pun bersama-sama baca paritta suci dan blesing dengan air paritta dan disaat itu juga kembali ke pondok masing-masing dan melanjutkan latihan Meditasi itu.

Kemudia ke esok harinya latihan pun berjalan dengan baik dan tertip dan seperti biasa,mereka pun semakin nyaman dan tenang dengan latihan mereka baik Meditasi duduk,Mediatsi berjalan dan kemudia salah seorang yang melihat kuntil anak itu pun lewat di pondok bhante dan bhante pun bertanyak gimana sekaran keadanya.......?sudah tidak takut lagi bhante dan kami semalam tidur di pondok dan tidak di ganggu lagi dan kami tidur agak nyaman dan sedikit bocor karena air hujan........>bhante pun menjawab baguslah begitu ....sadhu....Sadhu.....sadhu.....?bhante mengatakan pancarkan Metta cinta kasih saja di sekitar pondok terus menerus disaat Meditasi begitu saja......?yah bhante kemudian dia pun pergi dan melanjutkan Meditasinya itu.

Tuesday, December 14, 2010

31 Alam kehidupan

Kediaman makhluk hidup disebut bhumi.A 31 Alam kehidupan yaitu :
  1. Empat Alam menyedihkan (apayabhumi),
  2. Satu Alam Manusia (manussabhumi),
  3. Enam Alam dewa (dewabhumi),
  4. Empat Belas Alam Brahma Berbentuk(rupabhumi),
  5. Empat alam Brahma Nirbentuk(arupabhumi),
Empat alam menyedikan (Apayabhumi)

Istilahnya"apayabhumi" terbentuk dari tiga kosakata,yaitu"apa"yang berarti"tampa ,tidak ada,"aya yang berarti:kebajikan,"dan"bhumi" yang berarti"alam tempat tinggal makhluk hidup".Apayabhumi adalah suatu alam kehidupan yang tidak begitu ada kesempatan untuk berbuat kebajikan.Delapan jenis suciwan tidak akan terlahirkan di alam ini,dan tidak ada satu makhluk pun dalam alam ini yang mampu meraih kesucian dalam sekarang.Alam ini juga sering di sebut sebagai"duggati-bhumi".

"Duggati"terbentuk dari dua kosakata,yaitu"du" yang berarti "jahat,buruk,sengsara,"dan "gati" yang berarti "alam tujuan bagi suatu makhluk yang bertumimbal lahir".Duggatibhumi adalah suatu makhluk yang buruk,menyengsarakan.walaupun kerap dipakai se-bagai suatu padanan,duggatibhumi sesunggunya tidaklah sama persis cakupannya dengan apayabhumi.Apayabhumi terdiri atas empat alam,yaitu:

  1. Alam Neraka
  2. Binatang(Tiracchana)
  3. Hantu kelaparan(peta)
  4. jin/Raksasa(Asurakaya)
4 Alam Menyedihkan/Apayabhumi

a)Alam Neraka "Niraya"(akan di bahas dalam Bab khusus tentang Neraka)
b)Alam Binatang "Tiracchana"terbentuk atas dua kosakata,yaitu"tiro"yang berarti"melintang,membujur",dan"acchana"yang berarti"pergi',berjalan",Tiracchana atau binatang adalah suatu makhluk yang umumnya dengan melintang atau membujur,bukan berdiri tegak seperti manusia.

Dengan pengertian lain binatang disebut Tiracchana karena merintang jalan menuju pencapaian jalan dan Pahala.Binatang sesungguhnya tidak mempunyai alam khusus milik mereka sendiri melainkan hidup di alam manusia serta berkembang-biak: naluri untuk mencari makan,bersarang,dan sebagainya:dan perasaan takut mati,mencintai kehidupannya.Binatang tidak mempunyai kemampuan untuk membedakan kebajikan dari kejahatan,kebenaran dari kesesatan,dan sebaginya (Dhammsanna,conscience)yang sedang memupuk kesempurnaan.Bodhisatta tidak akan terlahirkan sebagai binatang yang lebih kecil dari burung puyuh(semut misalnya)atau lebih besar dari gajah(dinosaurus misalnya).

Binatang mempunyai banyak janis yang tak terhitung jumlahnya,namun secara garis besarnya dapat dibedakan menjadi empat macam,yaitu:
  1. yang tak berkaki seperti ular,ikan,cacing dan lain-lain (apada),
  2. yang berkaki dua seperti ayam,bebek,burung,dan lain-lain(dvipada)
  3. yang berkaki empat seperti gajah,kuda,kerbau dan lain-lain(catuppada),
  4. yang berkaki banyak seperti kelabang,udang,kepiting dan lain-lain(bahuppada)
c)Alam Peta/Hantu kelaparan*(akan dibahas dalam Bab khusus makhluk Peta)
d)Alam Raksasa/jin "Asurakaya" terbentuk atas tiga kosakata,yaitu"a"yang merupakan unsur pembalik,"sura"yang berarti"cemerlang,gemilang",dan "kaya"yang berarti"tubuh".Namun,yang dimaksud dengan"tak cemerlang"disini bukanlah tidak adanya cahaya yang memancarkan dari tubuh,melainkan suatu kahidupan yang merana dan serba kekurangan sehingga membuat batin tidak berceria,Istilahnya"asura"mungkin juga berasal dari kisah kejatuhan dari surga Tavatimsa (terkalahkan oleh Sakka dan pengikutnya) akibat minuman memabukkan(sura).Sejak itu,mereka bersumpah untuk tidak meminumnya lagi.Karena sebelumnya pernah bertinggal di alam kedewaan,asurakaya kadangkalan juga disebut sebagai"pubbadeva".

Asurakaya atau iblis terbagi menjadi tiga macam,yaitu:
  1. iblis berupa dewa(deva-asura),
  2. iblis berupa setan(peti-asura),
  3. iblis berupa penghuni neraka(niraya-asura),
Dewa-asura terdiri atas vepacitti,rahu,subali,pahara,sambarati,dan vinipatika,Peti-asura terdiri atas kalakancika,vemanika,dan avuddhika.Niraya-asura hanya terdiri atas satu jenis,yaitu yang menderita kelaparan dan hidunya bergantungan seperti kelelawar.

Tujuh alam kebahagiaan indrawi

Tujuh alam kebahagian ini adalah:Alam Manusia dan enam alam Dewa yaitu:

Satu Alam manusia(manussabhumi)
Manussa"terbebtuk atas dua kosakata,yaitu"mano" yang berarti"pikiran"batin"dan"ussa"yang berarti"tinggal.luhur,menigkat,berkembang",Manussa atau manusia adalah suatu makhluk yang berkembang serta kukuh batinnya (mano ussanti etesanti=manussa),yang tahu serta memahami sebab yang layak(karanakaranam manatijanatiti=manusso),yang tahu serta memahami apa yang bermanfaat dan tak bermanfaat(atthanattammanati janatiti=manusso),yang tahu serta memahami apa yang merupakan kebajikan dan kejahatan (kusalakusalam manatijantiti=manusso). Manusia bertinggal di empat tempat,yaitu uttarakurudipa,Pubbavidehadipa,Aparagoyanadipa,dan jambudipa.Umat manusia yang berada di Uttarakurudipa berusia sampai seribu tahun,yang berada di Pubbavidehadipa berusia sampai tujuh ratus tahun,yang berada di Aparagoyanadipa berusia sampai lima ratus tahun,sedangkan yang berada di jambudipa berusia tidak menentu,tergantung kadar kebajikan serta kesilaan yang dimiliki.Pernah terjadi bahwa umat manusia tidak begitu mengindahkan kebajikan serta kesilaan sehingga usia rata-rata Buddha Gotama,usia rata-rata umat manusia ialah 100 tahun.Diprakirakan bahwa setipa satu abat,usia manusia memendek selama satu tahun.Karena Buddha Go-tama telah mangkat sejak dua puluh lima abad yang lampau,usia rata-rata- umat manusia pada saat sekarang ini ialah 75 tahun.

Seorang Sammasambuddha tidak akan muncul apabila usia rata-rata manusia lebih pendek dari 100 tahun karena kesempatan bagi kebanyakan orang untuk dapat memahami kebenaran Dhamma terlalu singkat,tetapi jug tidak akan muncul apabila lebih panjang dari 100,000 tahun karena kebanyakan orang akan merasa sulit untuk dapat menrmbus hakikat ketakkekalan atau kefanaan hidup.Beliau hanya terlahirkan di jambudipa,tidak pernah terlahirkan di tiga tempat lainnya apabila di alam-alam kehidupan selain alam manusia Kitab Majjhima Nikaya bagian Mulapannasaka memberikan penjelasan secara terinci mengapa manusia mempunyai keadaan yang berbeda.Orang yang dalam kehidupan lampau suka membinasakan atau membunuh

makhluk lain niscaya akan terlahirkan sebagai manusia dengan umur pendek:yang suka menganiaya atau menyiksa makhluk lain niscaya akan dihinggapi banyak penyakit:yang suka murkah atau marah niscaya akan berparas buruk:yang suka cemburu atau irihati niscaya akan tak berwibawa:yang suka berdana atau murah hati niscaya akan memiliki kekayaan melimpah:yang suka bersikap angkuh atau sombong niscaya akan terlahirkan di keluarga yang rendah:yang tak gemar menimba ilmu pengetahuan atau memperdalam pengertian Dhamma niscaya akan terlahirkan dengan sedikit kebajiksanaan.Demikian pula kebalikannya.Selaras dengan ilmu pengetahuan modren,dalam Agganna Sutta disebutkan bahwa umat manusia di bumi ini adalah suatu hasil evolusi yang panjang.Manusia bukanlah suatu makhluk yang pada saat pertama kali muncul/lahir di dunia ini sudah berbentuk,berupa atau berwujud sebagaiman yang tertampak pada saat sekarang ini.Dalam wejangan tersebut juga dijelaskan bahwa bumi beserta ibinya ini terbentuk dalam suatu proses yang amat panjang.

6 Alam Dewa (devabhumi)

Ada tiga macam deva atau dewa dalam pandangan Agama Buddha,
  1. Upattideva :dewa sebagai makhluk surgawi berdasarkan kelahirannya,
  2. Sammutideva:dewa berdasarkan persepakatan atau perandaian misalnya raja,permaisuri,pangeran dan sebagainya,
  3. Visud-dhideva:dewa yang suci terbebas dari segala noda batin yang tidak lain ialah Arahanta.
Dewa yang dimaksud dalam pembahasan ini hanyalah merujuk pada pengertian yang pertama,Upattideva,yakni makhluk surgawi yang mengenyam kenikmatan inderawi.Makhluk surgawi dalam pandangan Budddhis tidaklah bersifat kekal.

Mereka bisa mati karena salah satu dari empat sebab:genapnya usia,habisnya kebajikan,terlena dalam kenikmatan hingga lupa makan,marah atau irihati.

Dalam pandangan Agama Buddha,alam surga di mana para dewa-dewi bertempat tinggal dalam kurun waktu yang berbatas(tidak kekal,tidak selamanya)terbagi menjadi enam alam,yaitu:

  1. Alam empat Raja(catumaharajika)
  2. Alam Tiga Puluh Tiga Dewa(Tavatimsa)
  3. Alam Dewa Yama(Yama)
  4. Alam Penuh kebahagian (Tusita)
  5. Alam dewa yang menikmati ciptaannya(Nimmanarati)
  6. Alam dewa yang menguasai ciptaan deva lain(Paranimmitavasavatti)


  1. 1)Alam Catumaharajika adalah suatu alam surgawi paling rendah yang berada dalam kekuasaan empat raja dewa,yakni:Dhatarattha,Virullhaka,Virupakkha,dan kuvera.Empat raja dewa ini juga dipercaya sebagai pelingdung alam manusia,dan karenanya di kenal dengan sebutan'Catulokapala".Dalam kitab lokiyapakarana,empat dewa pelindung dunia ini di panggil sebagai inda,Yama,Varuna dan kuvera.Berdasarkan tempat tinggalnya,para dewa-dewi tingkat Catumaharajika terbagi tiga,yaitu:
  1. yang berada di daratan (bhumattha),
  2. yang berada di pohon (rukkha).Dalam kitab ulasan atas Dhammapada dan Buddhavamsa,para dewa-dewi yang hidup di pohon dimasukkan dalam kelompok bhummattha.
  3. yang berada di angkasa(akasattha).
  1. Empat raja dewa serta beberapa dewa lainya mempunyai "istana"(vimana)khussus bagi diri mereka masing-masing.Bagi yang tak mempunyai istana secara khusus,gunung,sungai,lautan,pohon yang ditinggali itulah istana bagi mereka.kehidupan di Catumaharajika berlangsung selama 500 tahun dewa atau kira-kira sembilan juta tahun manusia(Perbandingan usia di alam-alam surga tidaklah sama,tergantung tingkatannya.Satu hari di alam surga tertentu berbanding satu abad di alam manusia,dan ada pula yang lebih lama lagi).
Para dewa-dewi di tingkat Catumaharajika ada yang cenderung berhati jahat,yaitu:

a)Gandhabbo/Gandhabbi:yang berada di pohon-pohon berbau harum,yang berlakangan mungkin di kenali oleh orang-orang jawa sebagai"gondoruwo"Makhluk halus ini sangat mlekat tempat tinggalnya.Walaupun pohon tempat tinggalnya ditebang,ia masih tetap mengikuti ke mana pohon itu dipindahkan tidak seperti rukkhadewa lainya,yang akan mengungsi ke pohon lain yang masih hidup,
B)Kumbhando/Kumbhandi:penjaga harta pusaka,hutan,dan sebagainya,
c)Nago/Nagi:naga yang memiliki kesaktian,yang mampu menyalin rupa dalam wujud makhluk lain seperti manusia,binatang dan sebagainya,

d)Yakkho/Yakkhini:raksasa yang gemar menganiaya para penghuni neraka.

2)Alam Tavatimsa adalah alam surgawi tingkat kedua.Alam ini sebelumnya merupakan tempat tinggal para asurakaya.Nama Tavatimsa"baru dipakai setelah 33 pemuda di bawah pimpinan Magha,yang terlahirkan kembali di sini akibat kebajikan yang dilakukan bersama-sama,berhasil menyingkirkan para asurakaya.

Para dewa-dewi di Tavatimsa terbagi menjadi dua kelompok,yaitu

  1. Bhummattha:Sakka beserta 32 dewa pembesar,
  2. Akasattha:yang bertinggal dalam istana di angkasa.
Ibukota Tavatimsa ialah Masakkasara.Balai Sudahmma menjadi tempat bagi para dewa-dewi untuk memperbincangkan kebenaran Dhamma di bawah asuhan Sakka(Beliau berhasil meraih kesucian tingkat Sotapatti setelah mendengarkan Brahmajala Sutta)Brahma Sanamkumara kerap menjadi tamu pembabar Dhamma di sini.Buddha Gotama pernah berkunjung ke alam ini,danbertinggal selama tiga bulan untuk membabarkan Abhidhamma kepada ibunda-nya,yang terlahirkan kembali sebagai putra dewa di alam Tusita.Monggallana Thera juga pernah beberapa kali pergi ke alam ini,dan dari sejumlah penghuninya,beliau memperoleh kesaksian atas perbuatan-perbuatan bajik yang membawa mereka terlahirkan kembali di sini.Kebajikan ini antara lain ialah merawat ayah-ibu, menghormat sesepuh dalam keluarga,berbicara lemah lembut,menghindari penghasutan,mengikis kekikiran,bersifat jujur,menahan marah.usia rata-rata para dewa-dewi yang terlahir di alam Tavatimsa ialah 1.000 tahun dewa atau kira-kira 36 juta tahun

3)Yamabhumi adalah alam surgawi tingkat ketiga,menjadi tempat bagi para dewa-dewi yang terbebas dari segala kesukaran,yang terberkahi dengan kebahagiaan surgawi.Pemegang kekuasaan dalam alam ini ialah Suyama.Alam ini berada di angkasa.Dalam alam ini dan tingkat yang lebih tinggi,tidak ada dewa-dewi yang tergolong sebagai bhummattha yang bertinggal di daratan,Istana,harat serta tubuh para dewa-dewi di alam ini jauh lebih indah dan halus dari pada yang bertinggal di Tavatimsa.Rentang hidup mereka ialah 2.000 tahun dewa atau kira-kira 142 juta tahun manusia.

4)Tusitabhumi adalah alam surgawi tingkat keempat.Para dewa-dewi yang hidup di alam ini senantiasa berceria atas keberadaan yang dimiliki.Semua Bodhiatta,sebelum turun ke dunia dan meraih Pencerahan Agung,terlahirkan di alam ini untuk menanti waktu yang tepat bagi kemunculan seorang Budddha.Demikian pula mereka yang akan menjadi orang tua serta siswa utama(Aggasavaka).Sekarang ini,Bodhisatta Metteyya yang akan menjadi Sammasambuddha setelah ajaran Budddha Gotama punah dari muka bumi ini sedangkan berada di alam ini.Usia rata-rata di alam ini ialah 4.000 tahun dewa atau kira-kira 567 juta tahun manusia.

5)Nimmanaratibhumi adalah alam surgawi tingkat kelima.Para dewa-dewi di alam ini menikmati kepuasan inderawi sebagaimana yang diciptakan sendiri sesuka hati mereka.Rentang hidup para dewa-dewi di alam ini ialah 8.000 tahun dewa atau kira-kira 2,304 juta tahun manusia.

6)Paranimmittavasavatti adalah alam surgawi tingkat terakhir.Apabila para dewa-dewi di alam Nimmanarati menikmati kepuasan inderawi sebagaimana yang diciptakan sendiri sesuka hati mereka,para dewa-dewi di alam ini menikmatinya dari apa yang di ciptakan atau disediakan oleh yang lain,yang tahu kebutuhan serta keinginan mereka.Usia rat-rata di alam ini ialah 16.000 tahun dewa atau kira-kira 9.216 juta tahun manusia.

Empat alam Menyedikan.Alam Manusia dan enam alam dewa termasuk sebagai alam nafsu inderawi(kambhumi).

Enam belas alam Brahma Berbentuk (Rupabhumi)

Rupabhumi merupakan suatu alam tempat kemunculan "rupavacaravipakacitta" atau kesadaran akibat yang lazim berkelana dalam alam brahma berbentuk.Dengan perkataan lain,rupbhumi adalah suatu alam tempat kelahiran jasmaniah serta batibiniah para brahma berbentuk.Yang dimaksud dengan brahma ialah makhluk hidup yang memiliki kegajikan khusus yaitu berhasil mencapai pencerahan jhana yang luhur.jhana dihasilkan dari pengembangan Samatha-Kammatthana meditasi pemusatan batin pada satu objek demi tercapainya ketenangan.

Alam brahma terdiri atas 16 alam,yaitu:
  1. tiga alam bagi peraih jhana pertama(pathama),
  2. tiga alam bagi peraih jhana kedua(dutiya),
  3. tiga alam bagi peraih jhana ketiga(tatiya),
  4. tiga alam bagi peraih jhana keempat(catuttha),
  5. dan lima alam Suddhavasa.

  1. Pathamajhanabhumi Tiga alam bagi peraih jhana pertama ialah:
  • Parisajja:alam kehidupan bagi brahma pengikut, yang tidak memiliki kekuasaan khusus,
  • Purohita :alam kehidupan bagi brahma penasihat,yang berkedudukan tinggi sebagai pemimipin dalam kegiatan-kegiatan,
  • Mahabrahma :alam kehidupan bagi brahma yang memiliki kebajikan yang besar.
Dutiyajhnanbhumi,Tiga alam kehidupan bagi peraih jhana kedua atau jhana ketiga ialah;
  1. Parittabha :alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya lebih sedikit dari pada brahma yang berada di atasnya,
  2. Appamana:alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya cemerlang nirbatas,
  3. Abhassara:alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya menyebar luas dari tubuhnya.
Tatiyajhanabhumi,Tiga alam bagi peraih jhana keempat ialah:
  1. Parittasubha:alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya indah tapi lebih sedikit dari pada brahma yang berada di atasnya,
  2. Appamanasubha:Alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya indah nirbatas,
  3. Subhakinha:alam kehidupan bagi brahma yang bercahaya indah di sekujur tubuhnya.
Catutthajhanabhumi.Dua alam bagi peraih jhana kelima ialah:
  1. vehapphala :alam kehidupan bagi brahma yang berpahala sempurna,yang terbebas dari segala bahaya,
  1. Asannsatta :alam kehidupan bagi brahma yang bertumimbal lahir dalam wujut materi berasal dari perbuatan saja(kammajarupa).Dalam alam ini sama sekali tidak ada unsur batiniah.Kelahiran di alam brahma ini terjadi karena pengembangan perenungan yang memacak terhadap unsur batiniah yang menjijikkan sehungga tak menghasratinya(Sannaviragabhavana).karena tidak dilengkapi dengan unsur-unsur batiniah,di alam ini sama sekali tidak ada kesempatan untuk mengembangkan kebajikan.Makhluk-makhluk yang terlahirkan secara jasmani hanya,sekadar menghabiskan akibat perbuatan lampaunya.Delapan jenis suciwan tidak akan terlahirkan dalam alam ini.
Suddhavasabhumi adalah suatu alam kehidupan bagi mereka yang telah anagami yang berhasil meraih pencerahan jhana kelima Makhluk-makhluk lain yang belum mencapai kesucian tingkat Anagami,meskipun berhasil maraih pencerahan jhana kelima,tidak akan terlahirkan di alam ini.Di sinilah para Anagami akan meraih kesucian tingkat Arahatta.Para Bodhisatta tidaklah pernah terlahirkan di alam ini sebab makhluk-makhluk yang terlahirkan di alam ini tidak akan terlahirkan kembali di alam-alam lain yang lebih rendah.Kadangkala,ketika tidak ada Buddha yang muncul dalam kurun waktu yang lama,alam ini kosong melompomg tampa penghuni.

Alam ini terbagi menjadi lima tingkat,yaitu:
  1. Aviha :alam kehidupan bagi brahma yang tidak meninggalkan tempat tinggalnya hingga habisnya usia,
  2. Atappa:Alam kehidupan bagi brahma yang senantiasa berada dalam ketenangan yang menyejukan,
  3. Sudassa:alam kehidupan bagi brahma yang tubuhnya bercahaya sangat indah menawan hati,
  4. Sudassi:alam kehidupan yang lebih sempurna dalam penglihatan dari pada alam Sudassa,
  5. Akanittha:Alam kehidupan bagi brahma yang terlengkapi dengan harta surgawi serta kebahagian yang tak tertandingi oleh alam mana pun,ini merupakan alam tertinggi bagi suciwan.
Para Anagami yang berkemampuan menonjol dalam bidang keyakinan (saddhindriya)niscaya terlahirkan kembali di alam Aviha:semangat(viriyindriya)di alam Atappa:penyadaran jeli(satindriya)di alam Sudassa:pemusatan(sammadhindriya)di alam Sudassi:kebajiksanaan(Pannindriya)di alam Akanittha.

Empat alam Brahma Nirbentuk(Arupabhumi)
Arupabhumi merupakan suatu alam tempat kemunculan empat unsur batiniah yakni kesadaran akibat yang lazim berkelana dalam alam brahma nirbentuk (arupavacaravipakacitta).Dengan perkataan lain,arupabhumi adalah suatu alam tempat kalahiran batiniah para brahma nirbentuk.Meskipun di sebut sebagai suatu alam yang mengacu pada tempat atau bentuk,di sini sesungguhnya sama sekali tidak ada unsure jasmaniah sehalus apa pun dan dalam wujud apa pun.Sebutan ini terpaksa di pakai untuk dapat mengacu pada kemunculan serta keberadaan unsur-unsur batiniah tersebut.Kelahiran di alam brahma nirbentuk ini terjadi karena pengembangan perenungan yang memacak terhadap unsur jasmani yang menjijikan sehingga tak menghasratnya(rupavitagabhavana)

Arupabhumi terbagi menjadi empat alam,yaitu:
  1. Akasanancayatanabhumi:alam kehidupan bagi brahma nirbentuk yang berhasil meraih meditasi tingkat pathama-arupajhana yang berobjek pada angkasa yang nirbatas,
  2. vinnanancayatanabhumi :alam kehidupan bagi brahma nirbentuk yang berhasil maraih meditasi tingkat dutiya-arupajhana yang berobjeck pada kesadaran yang nirbatas,
  3. Akincannayatanabhumi:alam kehidupan bagi brahma nirbentuk yang berhasil maraih meditasi tingkat tatiya-arupajhana yang berobjek pada kehampaan,
  4. Navasannanasannayatanabhumi:alam kehidupan bagi brahma nirbentuk yang berhasil meraih meditasi tingkat catuttha-arupajhana yang berobjeck pada bukan ingatan bukan pula tampa ingatan.

Sunday, October 17, 2010

Meditasi Vipassana Bhavana Meditasi Pandangan terang(Bimbingan Bhante candasilo)


Hari : Kamis 14 0ktober 2010 07.00-08.30 s/d 19.00-20.30 Vipassana bhavana (Meditasi Pandangan terang)30.menit Teori,30 menit Praktek,30. menit tanyak jawab
Ditulis oleh : Master Tjung teck
Praktek Meditasi selama lima hari 15 jam yang di bimbing oleh Bhante candasilo di vihara Tanda Bhakti Bandung
Di dalam kehidupan manusia banyak orang tahu Meditasi akan tetapi tidak tahu apa itu Meditasi dan banyak orang mau bermeditasi akan tetapi sering malas untuk melakukan Meditasi,akibat dari semua kehidupan sebagai umat manusia yang sering terabaikan oleh semua aktivitas kehidupan sehari -hari,seperti halnya dengan mengurus rumah tangga,pekerjaan,mencari uang,menimbun harta,sekolah,mengurus keluarga orang tua, anak, dan masyarakat rami kalau dia duduk di pemerintahan setempat dan sebaginya itu.Meditasi banyak orang juga melakukan dengan menyingsinkan waktu sedikit dan ruang tempat untuk Meditasi seperti rumah,taman,hutan,kebun,ruang tersendiri,vihara,cetiya,letret di pergunugan,kaki gunung,gua dan sebaginya itu,sehingga kalau kita melihat setiap kehidupan manusia banyak yang terabaikan tentunya mengolah dirinya itu seperti cahaya yang ada di dalam dirinya itu yang terbungkus sangat dalam sekali,walupun manusia itu tetap hidup,akan tetapi kalau tidak di kelolah seperti kita melihat orang yang kegelapan,pandangan gelap, hitam,gelap,keriput,tidak cerah,masam,stress,tidak semanggat,lesu dan lepas capek dan sebaginya di dalam kehidupan,apa sebabnya karena tidak perna latihan Meditasi dan menggelolah cahaya yang ada di dalam kehidupan tubuhnya itu,sedangkan kalau orang yang rajin latihan Meditasi dan menggelolah batin dan jiwa raganya sampai sukma itu maka kehidupannya akan terlihat cerah bercahaya dan terlihat cantik kalau wanita dan kalau pria akan terlihat ganteng dan bercahaya dan awet muda.

Sekarang gimanakah dan dimanakah cahaya itu.?apakah cahaya itu selalu bersama kehidupan ini.?
baiklah ini suatu kehidupan yang setiap manusia memiliki cahaya itu masing-masing dari kehidupannya sebagai manusia,akan tetapi kita bisa melihat kalau dalam latihan Meditasi.kebanykan orang Meditasi sendiri dan ada juga yang suka di bimbing oleh seorang Praktisi Maditation atau seorang Meditator Meditasi,seperti seorang Bhikkhu atau seorang Petapa dan ini semua akan lebih baik dan lebih sempurna untuk mendapatkan ilmu Meditasi itu.Kalau dalam latihan Meditasi di bimbing seorang Bhikkhu maka arahan lebih damai dan sejuk penuh cinta kasih yang di pancarkan keseluruh alam semesta ini baik manusia dan makhluk hidup dimana saja,akan tetapi semua dalam bentuk jadwal latihan yang bisa di bimbing oleh seorang Bhikkhu.Dalam latihan yang bisa di praktekan berupa awal dalam latihan Meditasi berupa latihan dengan rileksasi badan jasmani dan pikiran,jiwa,sukma,dan batin bertahap-tahap dalam untuk memasuki latihan Meditasi itu.

  • rileksasi Badan jasmnai
  1. Tengkorak /kepal (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  2. dahi,pelipis kanan,kiri,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  3. bola mata kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  4. pipi kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  5. rahang gigi kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  6. rahang gigi bawah kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  7. mulut, gigi,lida (rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  8. dagu,seluruh wajah (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  9. telingga kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  10. batang leher kanan dan kiri depan,balakang (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  11. bahu kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  12. kedua tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  13. siku-siku tanggan(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  14. pegelangan tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  15. punggung tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  16. telapak tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  17. lima jari-jari tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  18. dada depan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  19. punggung belakang kanan dan kiri (rilek,kendor,rasakan sensasinya)
  20. Perut kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  21. pinggang kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  22. pinggul kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  23. paha kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  24. paha kanan dan kiri bawah(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  25. dungkul kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  26. tulang kering kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  27. betis kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  28. pegelangan kaki kanan dan kiri(rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  29. punggung kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  30. telapak kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  31. lima jari kaki kanan dan lima jari kaki kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  32. otak besar kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  33. otak kecil kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  34. saluran pernapasan paru-paru kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  35. jantung (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  36. saluran pencernaan lambung,usus besar,usus dua belas jari,usus kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  37. hati,limpa,pangkeas,empedu(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  38. buah pinggang,kantong kening,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  39. daging,minyak,otot,kulit(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  40. otot besar,otot menegah,otot kecil,saraf besar,saraf menegah,saraf kecil,urat besar,urat menegah,urat kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  41. semua tulang kepala,tulang dada,tulang tangan,tulang kaki(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  • Cahaya murni berada di kehidupan anda
  1. cahaya dan sinar itu berada di kepala And dan masuk pelahan-lahan ke Cakra mahkota anda
  2. Cahaya dan sinar itu menerangi cakra mahkto kepala anda
  3. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kening anda dan menerangi kening anda dan cakra ajan anda
  4. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke wajah anda dan menerangi seluruh wajah anda
  5. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan menerangi semua kepala anda
  6. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke leher anda dan menerangi leher anda cakra tenggorokan
  7. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bahu dan kedada anda dan menerangi dada anda cakra jantung dan pelahan-lahan turun ke dua tangan anda dan menerangi kedua tangan anda dan menerangi telapak tangan anda
  8. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut anda dan menerangi perut anda cakra solar plexus
  9. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut bawah anda dan menerangi perut bawah anda cakra sex's
  10. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bongkong anda dan menerangi semua bongkong anda cakra dasar
  11. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke dua kaki anda paha kanan dan kiri anda
  12. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kaki betis anda betis kanan dan kiri anda
  13. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke telapak kaki kanan dan kiri anda
kemudian selanjutnya berupa kembali ke objeck Meditasi yaitu ke sati sebagai objeck Meditasi menurut karakternya masing-masing dan temukan cahaya itu kembali dan disaat itu juga,namun disaat itu juga kembangkan Meditasi Pandangan terang di dalam kehidupan anda dari semua yang ada itu,dengan Pandangan terang ini dari semua yang benar akan menuju berdasarkan pandang yang terang dan benar,seperti halnya dengan lima indra dan di tambah satu indra lagi yaitu indar keenam atau mata ketiga cakra ajna itu.dengan Meditasi vipassana Pandangan terang menerangi pikiran,jiwa,atsma,raga dan sukma,batin,dengan pandangan benar dari semua yang benar ini akan menujuh berdasarkan kebenaran baik indra mata,indra hidung,indra mulut,indra lida,indra teling,mata ketiga cakra ajna,cakra makhota,cakra tenggorokan,cakra jantung,cakra solar plexus,cakra sex's,cakra dasar akan menujuh berdasarkan pandangan yang benar dan Pandangan terang itu.sekarang silakan anda laksanakan dan mempraktekan Meditasi itu dan latihan Meditasi itu
Tanyak jawab bisa di isi melalui komental silakan anda menulis pertanyakan anda dalam komental di bawah ini:







Meditasi Anapanasati Meditasi Pernapasan (bimbingan Bhante candasilo)

Hari : Rabu 13 oktober 2010 07.00-08.30 s/d 19.00-20.30 Anapanasati (Meditasi pernapasan)30.menit Teori,30 menit praktek,30 menit tanyak jawabApa itu Meditasi Anapanasati orang tahu napas akan tetapi tidak mengerti apa itu napas ..?dan ada orang tahu Pernapasan akan tetapi tidak perna melatih pernapasan..?di dalam kehidupan manusia napas merupakan kehidupan manusia dan makhluk hidup di dunia ini,akan tetapi itu wajar dan normal dalam kehidupan manusia dan makhluk hidup ini,jadi maksudnya di sini pernapasan merupakan latihan dari pernapasan Tentunya melalui Meditasi dengan mengamati keluar dan masuknya napsa,begitu juga pikiran timbul dan lenyap,sehingga orang banyak tidak tahu cara menpergunakan Meditasi Anapanasati itu,sehingga sesak napas karena menghitung napas (wah itu salah besar)akan tetapi mengamati keluar dan masuknya napas (itu baru benar),namun semua itu bisa di praktekan oleh siap saja,sampai anak kecil pun bisa mempraktekannya,cuman gampang napas itu normal saja sejak kita di lahirkan keluar dan masuk dan lepaskan apa adanya dengan normal itu baru benar,jadi Pernapasan ada dua Macam satu (1) Pernapasan Paru-paru itu yang normal dan yang kedua Pernapasan perut,sehingga ada orang yang Meditasi cuman pakai napas paru-paru saja dan ada yang pakai kedua-duanya,seperti napas paru-paru dan napas pakai perut.Didalam Meditasi Anapanasati (Meditasi pernapasan)kalau untuk ketenangan cukup pakai pernapasan paru-paru saja,sedangkan orang yang hobby oleh_raga seperti halnya olah raga menggolah pernapasan tenaga dalam,tai chi,riki,yoga,dalam olah raga chi kung,dan sebaginya yang menggelolah pernapasan tentunya dengan pernapasan perut.kemudian pernapasan perut bisa di kelolah dengan menarik napas dalam dan perut bagian bawah dan anus di naikan dan pelahan-lahan hembuskan keluar bersama perut di turunkan perlahan-lahan di bawah bagian pusar tiga jari tepat di cakra than tian dimana pusat energi chi itu bekerja,sedangakan kalau yang hobby nyanyi bagian perut di tarik keatas dan kembangkan sedikit bagian paru dari perut keatas dan bagi anda yang ingin dua-dua bisa di praktekan dalam keadaan duduk Meditasi itu.
  • rilek'sasi Badan jasmnai
  1. Tengkorak /kepal (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  2. dahi,pelipis kanan,kiri,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  3. bola mata kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  4. pipi kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  5. rahang gigi kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  6. rahang gigi bawah kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  7. mulut, gigi,lida (rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  8. dagu,seluruh wajah (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  9. telingga kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  10. batang leher kanan dan kiri depan,balakang (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  11. bahu kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  12. kedua tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  13. siku-siku tanggan(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  14. pegelangan tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  15. punggung tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  16. telapak tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  17. lima jari-jari tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  18. dada depan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  19. punggung belakang kanan dan kiri (rilek,kendor,rasakan sensasinya)
  20. Perut kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  21. pinggang kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  22. pinggul kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  23. paha kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  24. paha kanan dan kiri bawah(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  25. dungkul kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  26. tulang kering kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  27. betis kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  28. pegelangan kaki kanan dan kiri(rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  29. punggung kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  30. telapak kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  31. lima jari kaki kanan dan lima jari kaki kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  32. otak besar kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  33. otak kecil kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  34. saluran pernapasan paru-paru kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  35. jantung (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  36. saluran pencernaan lambung,usus besar,usus dua belas jari,usus kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  37. hati,limpa,pangkeas,empedu(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  38. buah pinggang,kantong kening,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  39. daging,minyak,otot,kulit(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  40. otot besar,otot menegah,otot kecil,saraf besar,saraf menegah,saraf kecil,urat besar,urat menegah,urat kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  41. semua tulang kepala,tulang dada,tulang tangan,tulang kaki(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  • Cahaya murni berada di kehidupan anda
  1. cahaya dan sinar itu berada di kepala Anda dan masuk pelahan-lahan ke Cakra mahkota anda
  2. Cahaya dan sinar itu menerangi cakra makhota kepala anda
  3. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kening anda dan menerangi kening anda dan cakra ajan anda
  4. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke wajah anda dan menerangi seluruh wajah anda
  5. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan menerangi semua kepala anda
  6. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke leher anda dan menerangi leher anda cakra tenggorokan
  7. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bahu dan kedada anda dan menerangi dada anda cakra jantung dan pelahan-lahan turun ke dua tangan anda dan menerangi kedua tangan anda dan menerangi telapak tangan anda
  8. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut anda dan menerangi perut anda cakra solar plexus
  9. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut bawah anda dan menerangi perut bawah anda cakra sex's
  10. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bongkong anda dan menerangi semua bongkong anda cakra dasar
  11. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke dua kaki anda paha kanan dan kiri anda
  12. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kaki betis anda betis kanan dan kiri anda
  13. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke telapak kaki kanan dan kiri anda
kemudian selanjutnya berupa kembali ke objeck Meditasi yaitu ke sati sebagai objeck Meditasi menurut karakternya masing-masing dan temukan cahaya itu dan di tambah 5 Arupa dhattu objeck Api,air,tanah,kayu,logam,namun disaat itu juga kembangkan Meditasi Anapanasati (Meditasi Pernapasan)Meditasi di dalam kehidupan anda dari semua yang ada itu,dengan Pernapasan ini dari semua yang benar akan menuju berdasarkan Pernapasan yang benar,seperti halnya dengan lima indra dan di tambah satu indra lagi yaitu indar keenam atau mata ketiga cakra ajna itu.dengan Meditasi Anapanasati Meditasi pernapasan menerangi pikiran,jiwa,atsma,raga dan sukma,batin,dengan pernapasan benar dari semua yang benar ini akan menujuh berdasarkan kebenaran baik indra mata,indra hidung,indra mulut,indra lida,indra teling,mata ketiga cakra ajna,cakra makhota,cakra tenggorokan,cakra jantung,cakra solar plexus,cakra sex's,cakra dasar akan menujuh berdasarkan Anapanasati yang benar dan Pandangan Anapanasati itu.sekarang silakan anda laksanakan dan mempraktekan Meditasi itu dan latihan Meditasi itu.
Bagi yang yang sakit bisa di niatkan dengan cara manarik napas dalam-dalam dan buangkan napas anda berserta dengan niat anda baik penyakit yang ada di dalam tubuh manusia ini dan di saat itu dikeluarkan bersama napas dengan energi semua penyakit melalui mulut dengan niat dan membayangkan penyakit itu seperti Asap hitam dan di hembuskan kembali dari mulu ke Alam semesta,sehingga sampai dengan menarik napas dalam-dalam kembali berserta dengan niat menghirup udara atau menghisap semua energi kesehatan atau energi positip dari alam semesta dan menyembuhkan semua penyakit yang selama ini mengerogoti tubuh ini dan disaat itu juga di sembuhkan dari segala panyakit yang menyerang kehidupan ini dan di ulang kembali selam tiga (3) kali sampai normal kembali kehidupan Anda.



Tanyak jawab bisa di isi melalui komental ! silakan anda menulis pertanyakan anda dalam komental di bawah ini:








Meditasi Bhavana cinta kasih (bimbingan Bhante candasilo)


Hari : Selasa 12 oktober 2010 07.00-08.30 s/d 19.00-20.30 Metta Bhavana (Meditasi cinta kasih) 30.menit Teori,30 menit praktek,30 menit tanyak jawab

Ditulis oleh : Master Tjung teck
Praktek Meditasi selama lima hari 15 jam yang di bimbing oleh Bhante candasilo di vihara Tanda Bhakti Bandung

Meditasi cinta kasih .......?Apa itu meditasi banyak orang tahu Meditasi akan tetapi tidak tahu apa itu Meditasi dan ada orang tahu Meditasi akan tetapi tidak perna melakukan Meditasi,sehingga dapat dilihat dengan latihan hari ini tentunya dengan materi Meditasi Bhavana cinta kasih,setiap manusia memiliki kemampuan untuk Meditasi,akan tetapi ruang dan waktu yang tersedia mungkin berkurang baik dalam segi pekerjaan,rumah tangga,kantor,pendidikan,sekolah dan sebaginya sehingga Meditasi akan di lakukan amat terbatas dengan kondis anda untuk mulai ingin latihan Meditasi itu,setiap manusia dalam tahap akan latihan Meditasi,tentunya akan menyadari apa itu kehidupan apakah sebenarnya yang disebut hidup? apakah hanya sekedar dengan berpikir,konsentrasi,atau dengan bernafas sudah disebut hidup.?Bagai manakah sebenaranya yang disebut hidup.?ini adalah pertanyakan-pertanyakan yang sering aku tanyakan pada diri sendiri dan kepada orang lain semenjak kanak-kanak.Sering kali aku duduk sendiri dan dengan pandangan menatap kedepan sekitar lingkungan karena aku berusaha memahami:Apakah tubuh aku adalah aku,mengapa dalam posisi ini aku merasa seakan-akan aku berada dalam suatu tempat rupa dan aku sedang menatap keluar dan kedalam dari dalam rupa tersebut?sampai aku melihat dari cermin dan melihat dalam diri aku berada di cermin dan aku dapat melihat auar diri aku dalam cermin dengan itu aku tahu kalau tubuh ini hanyalah rupa tersebut,mengapa setiap nafas,setiap detak jantung,setiap desiran angin dan bhakan hawa panas dan dingin mengalir di dalam darah ini dapat dengan jelas terasa oleh aku dalam kegiatan seperti bemain,ceria,sedih,bahagia,dukah,dan sampai menagis?
semua pertanyakan aku ini mendorong aku untuk mulai pengalaman teman bermain dan mempunyai cita-cita untuk ingin mengetahui ilmu filsafat,Psikologi,walaupun semu ilmu pengalaman bemain merupakan ilmu filsafat dan Psikologi yang muncul disaat itu, semua ini merupakan masukan sebagai Perbadingan hidup,walupun sampai kau dewasa dan membaca berbagai buku filsafat,pisikologi dan bebagai jinis buku lainya,walaupun setiap ilmu filsafat,pisikologi berbeda-beda akan tetapi sama saja halnya dengan buku lainya yang mengulas tentang kehidupan manusia,salain itu aku juga menjadi suka untuk terlibat dalam berbagai diskusi dengan topik yang sama. Namun dari berbagai buku dan diskusi tersebut, yang aku dapatkan hanyalah nilai-nilai serta
pikiran-pikiran yang rata-rata di dasarkan pada nilai-nilai agama dan kebudayaan yang berkembang di masyarakat tempat hidup pengarang buku atau peserta diskusi:hampir murni ada yang memberikan keterangan yang murni berdasarkan pengalaman atau objectif dari pengamatan,walau pun argumentasi yang di berikan rata-rata gagal untuk memberikan penjelasan yang mantap atas inti dari pertanyakan aku:Apakah sebenarnya yang di sebut hidup?.
hari demi hari bulan demi bualn Tahun demi tahun aku pun mulai belajar dari diri sendiri untuk mengetahi apa kehidupan dan sampai aku ketemukan semua arti dari kehidupan itu dan disaat itu aku mulai mendalami semua ilmu agama,filsafat,Pisikologi yang aku dapat dari setiap pengalaman hidup baik hasil diskusi,teman,sekolah,perpustakaan dan lingkungan pengalaman manusia hidup di mana pun dia berada itu merupakan masukan dalam setiap hari untuk lebih memahami arti suatu kehidupan itu,sehingga aku suatu hari dapat melihat kehidupan aku dalam ilmu Meditasi dan melihat kedalam tubuh ini yang mengeluarkan aura dan cahaya yang di pancarkan dari Meditasi itu,walaupun latihan Meditasi terus dan terus aku lakukan baik pagi hari, siang hari,dan malam hari.
  • setiap kehidupan manusia dan makhluk hidup memiliki cahaya itu masing-masing di dalam rupa tubuhnya itu,cuman mau atau tidak rajin untuk melatih cahaya yang terpendalam di dalam bungkusan tulang,daging,otak.paru-paru,jantung,saluran pencernaan lambung,usus besar,usus kecil dan usus duabelas jari,hati,pangkeras,limpa,empedu,buah pinggang,dan semua dalam dan luar tubuh manusia itu yang begitu sempurna untuk bagi yang ingin mengelolah atau mengetahui cahaya itu,bagi yang tidak mau tahu mungking cahaya itu selamnnya terbungkus di dalam tubuh manusia ini,jalan Meditasi merupakan untuk mulai ingin mengetahui sisi dalam kehidupan manusia itu baik pikiran,raga dan sukma,jiwa,tubuh manusia itu,yang di latih dengan Meditasi cahaya itu akan menyinari selulu kehidupan manusia itu baik aura,yang semua itu tentunya di dasari oleh
  • cakra yang ada di dalam tubuh manusia itu,seperti cahaya berada di makhota kepadal anda masuk kedalam bentuk lingkarang bagaikan cincin yang berputar dan kembali ke Spirituality
  • cakra ajna berhubungan dengan pandangan tentang masa depan kehidupan.cakra ajna tidak berhubungan langsung dengan perasaan tertentu namun dapat mempengarui cakra tenggorokan dan cakra jantung.
  • cakra tenggorokan berhubungan dengan pengexpresian diri.cakra ini menghasilkan rasa percaya diri atau rasa renda diri dan tinggi hati,yang akan muncul di seluruh daerah sekitar leher.Inilah sebabnya orang yang percaya diri akan berbicara dan menegakkan kepalanya dan sebaliknya orang yang tidak percaya diri akan susah berbicara dan menundukkan kepalanya.
  • cakra di bawah jantung(lebih sering di sebut cakra tersembunyi atau nurani) adalah kumparan energi yang berhubungan dengan nurani,hal ini ditunjang dengan cakra didekatnya(yang lebih sering disebut cakra jantung)yang berhubungan dengan pengendalian diri.Kombinasi kedua cakra ini menghasilkan rasa kasihan,rasa marah,rasa bangga,rasa sedih,rasa benci,rasa cinta,rasa gembira,percaya atau tidak percaya dan beberapa perasaan lainnya,yang kesemuanya akan muncul di daerah yang sangat berdekatan dengan live dan jantung;dari sinilah istilahnya "diri dalan hati"(kalau dalam bahasa inggris("diri dalam jantung")itu muncul.
  • cakra solar plexus adalah kumpulan energi yang berhubungan dengan ego.Cakra ini dapat menghasilkan rasa kagum,rasa cinta dan rasa benci,yang akan muncul pada daerah antara liver dan lambung.kebanyakan manusi menganggap bahwa suka di tambah dengan kagum sudah sama dengan cinta,inilah sebabnya mengapa selalu dikatakan bahwa cinta dan benci itu bedanya setipis kertas.
  • cakra sek adalah kumpulan energi yang berhubungan dengan selera.Cakra ini dapat menghasilkan rasa suka dan rasa jijik yang akan muncul pada daerah perut bagian atas,dekat dengan lambung,inilah sebabnya bila menyukai seseorang yang baru kenal akan merasa seakan-akan ada sesuatu yang menekan di perut dan apabila merasa jijik akan sesuatu cenderung akan menjadi mual dan muntah.
  • Cakra dasar adalah kumpulan energi yang berhubungan dengan kebutuhan-kebutuhan paling dasar dari manusi.Cakra ini dapat menghasilkan rasa aman atau rasa takut takut yang akan muncul pada daerah perut bagian bawah,inilah sebabnya seorang yang merasa takut cenderung ingin buang air besar.


  • rilek'sasi Badan jasmnai
  1. Tengkorak /kepal (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  2. dahi,pelipis kanan,kiri,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  3. bola mata kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  4. pipi kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  5. rahang gigi kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  6. rahang gigi bawah kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  7. mulut, gigi,lida (rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  8. dagu,seluruh wajah (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  9. telingga kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  10. batang leher kanan dan kiri depan,balakang (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  11. bahu kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  12. kedua tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  13. siku-siku tanggan(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  14. pegelangan tanggan (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  15. punggung tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  16. telapak tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  17. lima jari-jari tanggan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  18. dada depan kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  19. punggung belakang kanan dan kiri (rilek,kendor,rasakan sensasinya)
  20. Perut kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  21. pinggang kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  22. pinggul kanan dan kiri (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  23. paha kanan dan kiri atas (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  24. paha kanan dan kiri bawah(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  25. dungkul kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  26. tulang kering kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  27. betis kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  28. pegelangan kaki kanan dan kiri(rilek'skendor,rasakan sensasinya)
  29. punggung kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  30. telapak kaki kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  31. lima jari kaki kanan dan lima jari kaki kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  32. otak besar kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  33. otak kecil kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  34. saluran pernapasan paru-paru kanan dan kiri(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  35. jantung (rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  36. saluran pencernaan lambung,usus besar,usus dua belas jari,usus kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  37. hati,limpa,pangkeas,empedu(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  38. buah pinggang,kantong kening,(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  39. daging,minyak,otot,kulit(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  40. otot besar,otot menegah,otot kecil,saraf besar,saraf menegah,saraf kecil,urat besar,urat menegah,urat kecil(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  41. semua tulang kepala,tulang dada,tulang tangan,tulang kaki(rilek's,kendor,rasakan sensasinya)
  • Cahaya murni berada di kehidupan anda
  1. cahaya dan sinar itu berada di kepala Anda dan masuk pelahan-lahan ke Cakra mahkota anda
  2. Cahaya dan sinar itu menerangi cakra makhota kepala anda
  3. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kening anda dan menerangi kening anda dan cakra ajan anda
  4. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke wajah anda dan menerangi seluruh wajah anda
  5. Cahaya dan sinar itu pelahan-lahan menerangi semua kepala anda
  6. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke leher anda dan menerangi leher anda cakra tenggorokan
  7. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bahu dan kedada anda dan menerangi dada anda cakra jantung dan pelahan-lahan turun ke dua tangan anda dan menerangi kedua tangan anda dan menerangi telapak tangan anda
  8. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut anda dan menerangi perut anda cakra solar plexus
  9. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke perut bawah anda dan menerangi perut bawah anda cakra sex's
  10. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke bongkong anda dan menerangi semua bongkong anda cakra dasar
  11. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke dua kaki anda paha kanan dan kiri anda
  12. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke kaki betis anda betis kanan dan kiri anda
  13. cahaya dan sinar itu pelahan-lahan turun ke telapak kaki kanan dan kiri anda
kemudian selanjutnya berupa kembali ke objeck Meditasi yaitu ke sati sebagai objeck Meditasi menurut karakternya masing-masing dan temukan cahaya itu dan di tambah 5 Arupa dhattu objeck Api,air,tanah,kayu,logam,namun disaat itu juga kembangkan Meditasi Metta Bhavana cinta kasih di dalam kehidupan anda dari semua yang ada itu,dengan cinta kasih ini dari semua yang benar akan menuju berdasarkan pandang yang cinta kasih dan benar,seperti halnya dengan lima indra dan di tambah satu indra lagi yaitu indar keenam atau mata ketiga cakra ajna itu.dengan Meditasi Metta Bhavana cinta kasih menerangi pikiran,jiwa,atsma,raga dan sukma,batin,dengan cinta kasih benar dari semua yang benar ini akan menujuh berdasarkan kebenaran baik indra mata,indra hidung,indra mulut,indra lida,indra teling,mata ketiga cakra ajna,cakra makhota,cakra tenggorokan,cakra jantung,cakra solar plexus,cakra sex's,cakra dasar akan menujuh berdasarkan cinta kasih yang benar dan Pandangan cinta kasih itu.sekarang silakan anda laksanakan dan mempraktekan Meditasi itu dan latihan Meditasi itu


Tanyak jawab bisa di isi melalui komental silakan anda menulis pertanyakan anda dalam komental di bawah ini:









Sunday, September 5, 2010

Baca Paritta dan Penyembuhan orang keserupan


Ditulis oleh : Master Tjung teck
Baca Paritta suci dan Penyembuhan orang yang sakit dan keserupan merupakan pangalam dalam menghadapi kondisi di mana lingkungan kita berada sewaktu menjalankan spirituality dan Meditasi itu.

Dalam kehidupan sehari-hari menjalankan spirituality dan Meditasi banyak hal yang di ketemukan berupa kondisi dimana lingkungan kita berada bersama-sama untuk menjalankan ritual itu,sehingga banyak yang bisa kita lihat dengan kondisi disaat di mana latihan untuk memasuki masa vassa di Vihara Tanda Bhkati Bandung itu,namun semua itu berjalan dengan baik dengan latihan spirituality baca Paritta suci pagi dan sore hari sampai dengan melaksanakan Meditasi setiap hari itu,jadi semua itu berkat dukungan dari umat dan kesempatan umat untuk berbuat karma baik,dan baik berdana pikiran dan perbuatan sampai dengan bedana makanan dan dana yang lain sebaginya itu.

Sewaktu seketika ritual berjalan dengan apa adanya dan norma kehadiran dari umat pun sili berganti baik tua,muda,pria dan wanita untuk datang hadir untuk menemukan Bhante itu dan dengan niat berdana makanan dan minuman apa saja yang pantas dalam kebutuhan Bhante tersebut,sehingga dilihat begitu senangnya umat yang datang dengan membawak dari rumah berupa makan ringan dan makan masah,jadi setiap kehadiran mereka membuat suatu ritual ini berjalan dengan baik,dalam kehidupan ini banyak yang kita lihat seperti dari undangan umat ke pada Bhantenya terutama gundang ke rumah umat yang salah satu anggota keluargnya yang terserang penyakit strees yang akibatnya sampai dengan keserupan tak sadarkan diri,ini merupakan suatu pristiwa yang terjadi dimana umatnya minta bantuan kepada para Bhikkhu yang pas waktu itu ada atau hadir dalam undangan,sehingga Paritta suci pun di bacakan disaat itu di rumah umat itu,namun sebelum Baca doa suci Paritta suci di lanturkan tentunya di sediakan satu cankir air putih yang bersih dan di letakan di atas meja atau di pegang oleh seorang Bhante,kemudian doa Paritta suci pun di hanturkan dan di doakan dan dengan niat untuk penyembuhan dan untuk menyadarakan diri pasien yang terserang tidak sadarkan diri tentunya berupa baca doa dan menuliskan doa paritta suci kedalam segelas air putuh itu.

Setelah melihat hasil yang sangat menajupkan pasien yang terserang tidak sadarkan diri ternyata menyadarkan diri dan pelahan-lahan bangun dari tempat tidur dimana pasien yang tidak sadarkan diri itu,sehingga perlahan-lahan terbagun dan dengan sikap beranjali baik alam manusia dan Alam Gaib perlahan-lahan beranjali di hadapan Bhante, dia pun terbangun dari alam bawah sadarnya dan menagis,kemudian setelah paritta di bacakan hampir selesai pasien pun sudah duduk dan terbangun sambil menagis,sehingga para keluargnya di saat itu pun teramat senang melihat salah putrinya terbangun dan semua keluarga disaat itu yang berkumpul bersama-sama doa dan baca paritta suci itu pun merasa senang dengan kehadiran salah satu keluargnya sehat kembali dari bisanya itu,kemudian Bhante candasilo di saat itu selesai baca doa dan air yang di niatkan dan menulis kedalam air dengan paritta suci itu pun di berkati dengan pemercikan air paritta itu sekitar tiga kali dan ternyata pasien itu makin sadar dan kembali lagi seperti bisanya selama tertidur dalam tidak sadarkan diri itu.

Nah ini merupakan suatu hujut kebersamaan pula untuk bersama-sama dengan niat Metta cinta kasih yang di pancarkan ke selulu alam semesta kepada manusia dan makhluk lain seperti alam kehidupan makhuk alam Gaib itu,dengan penu damai semua pun berjalan dengan baik dengan Alam lain itu dengan kondisi kembali ke alam masing-masing dengan damai dengan penu cinta kasih itu yang di pancarkan ke rumah dan lingkungan kehidupan pasien itu,jadi ini merupakan nampak suatu hujut nyata dari suatu ritual yang dikembangkan setiap hari dan menghasilkan dengan senang, setelah melihat secara kedua mata ini berhasil untuk membangunkan orang dari tidak sadar dan dalam keadaan kesurupan ini,walupun dengan paritta suci dan niat Metta cinta kasih pula semua berjalan dengan baik dengan masing-masing kembali ke alamnya dengan damai dan tidak saling mengangu satu sama yang lain,kemudian bhante pun di antar pulang dan sambil keluarganya amat senang dan sedikit membawak oleh-oleh dan makan kering untuk di danakan kepada Bhante di saat itu dan ritual pengobatan Baca Paritta suci orang yang terserang penyakit tidak sadarkan diri atau keserupan dapat terobati dengan baik berkat Buddha,Dhamma,dan sangha semua berjalan dengan baik di bulan 7 setenga atau Chi goek pua dengan memancarkan Metaa cinta kasih yang begitu luas dapat di limpahkan dengan berkat pelimpahan jasa atau pengembangan jasa itu tersalurkan dengan baik manusia dan Alam gaib itu.

Tuesday, April 13, 2010

Chakra tubuh manusia




Ditulis oleh : Master Tjung teck
Chakra manusia merupakan titik pusat inti kekuatan dari semua kehidupan energy yang terkandung di dalam tubuh manusia itu,
akan tetapi semua ini bisa di hasilkan dari berbagai latihan seperti Meditasi,yoga,bertapa,senam tenaga dalam,chi kung,thai chi,semua ini akan menghasilkan energy aura yang bercahaya terang dan berwarna-warni dan
belah diri lainnya keterangan lebih lanjut dapat hubungi Alamat E_Mail:www.candasilo@yahoo.com atau E_Mail:www.Tjung_teck@yahoo.com dan Master Tjung teck.

chakra manusia dominan banyak orang mengatkan berasal dari tubuh manusia dan di hasilkan oleh manusia dengan bermacam-macam cara seperti Meditasi,spritual,yoga,bertapa,chi kung,thai chi,dan belah diri lainnya itu,akan tetapi setiap chakra tidak semua orang dapat memilikinya karena chakra dari tubuh manusia itu dapat di
hasilkan oleh dirinya sendiri seperti banyak spritual,Meditasi,yoga,bertapa,senam tenaga dalam,chi kung,thai chi dan sebaginya itu bisa terhujut dengan cahaya aura yang ada di miliki oleh tubuhnya dengan pengolahan chakra yang ada di dalam tubuhnya itu,namun semua itu bisa terhujut apabilah banyak latihan dan megelolanya dengan baik
,setiap manusia kalau melakukan spritual atau Meditasi tentunya apa yang di cari selain pencerahan sempurna dan keseimbangan batin,pikiran,kesadaran,dan pengendalian diri sampai dengan hal yang lain,sehingga banyak orang melakukan spritual dan Meditasi banyak mencari atau tidak mencari apa inti sebenarnya dari pengendalian diri dan pengolahan diri itu,
jadi semua kembali kepada kita masing-masing apa yang ingin di cari di dalam kehidupan dalam tubuh ini sebagai tempat untuk ritual dan Meditasi itu dan menjalakan semua aktivitas kehidupan sehari-hari ini yang kurang sempurna dan kembali ingin menyempurnakan kehidupan ini lebih baik dari sebelumnya itu,alangka baik semua itu mulai untuk berlatih baik spritual,
Meditasi,yoga dan sebaginya yang tujuan untuk memperbaiki kehidupan yang banyak kekurangan dan menyempurnakan hidup ini ketujuan yang lebih baik.

Chakra manusia dapat di bangkitkan oleh dirinya sendiri dengan banyak melatih diri spritual dan Meditasi pada jaman dahulu banyak melakukan praktek spritual dan Meditasi dengan tujuan ingin dekat dan bersatu dengan Maha pencipta alam semesta Tuhan Yang Maha Esa itu dan bersatu dengan semua Energy alam semesta itu dan terus-menerus sampai menemukan hubungan
chakra dan energy yang di hasilkan dan hubungan kepada alam semesta dengan kekuatan-kekuatan alam semesta itu,sehingga jamana dahulu sangat sulit untuk memperdiksi setiap chakra yang di hasilkan oleh spritual dan Meditasi sehingga cuman muncul simbul-simbul chakra yang tergambar dan tertulis di bermacam-macam kitab suci dan buku spritual yang lain,seperti kalau di
india dan dalam agama hindu dan Buddha dengan lambang chakra dengan simbul tulisannya,dan sedangakan di jalan sekarang ini yang makin maju dengan teknologi tinggi ini semua bisa di lihat dengan penemuan dari manusia itu sendiri,seperti halnya dengan sken aurah manusia dan melihat chakra manusia dengan mesin canggih seperti sken foto,komputer,dan mesin penditeksi aurah dan sebaginya
yang tujuan untuk mengetahui lebih dalam apa itu chakra dan kegunaanya untuk apa....?dan sebaginnya,sehingga manusia sekarang mencari dan mencari tahu terus-menerus dengan teknologi yang ada itu.

Chakra manusia dengan spritual tentunya dengan banyak melakukan spritual dan ritual pemujaan dan penghormatan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Alam semesta yang tentuya dengan mantra suci ,paritta suci,kitab suci,yang tertulis dalam kata-kata ritual dan pemujahan itu,sehingga tujuan awalnya dengan pencapaian batin dengan pencipta alam semesta itu,sehingga menyatu dengan energy alam semesta itu,
dan pengolahan dan latihan diri pun tercapai di dalam dirinya,jadi muculah chakra-chakra yang di hasilkan itu dari setiap ritual dengan penyatuhan energy dirinya sendiri dan alam semesta itu terjadi dan chakra-chakra yang ada di dalam dirinya sendiri pun aktiv dan mempunyai kekuatan spritual itu.

Pengelolahan atau latihan chakra sangat muda yang penting banyak latihan ritual atau Meditasi dan chakra sebenarnya merupakan roda yang berputar seperti bunga teratai yang berputar kanan dan kiri bagaikan roda yang berputar dan dalam bahasa sansekerta berarti roda berputar chakra merupakan metafisika untuk spritual dan Meditasi yang terdapat dalam organ tubuh manusia itu yang di dalam alam semesta terkandung
5 unsur elemen energy itu,seperti unsur api,air,tanah,kayu,dan logam dan chakra yang ada di dalam tubuh manusia itu seperti roda yang berputar dan seperti teratai yang berkembang dan berputar.Ada tujuh chakra utama di dalam tubuh manusia itu antara lainnya :

1.chakra Sahasrara (chakra Mahkota atau pintu gerbang energy spiritual)
Chakra Sahasrara terletak pada ubun-ubun kepala. Chakra ini dapat terus berkembang jika dialiri energi Metafisika Spiritual,dan Meditasi energi Metafisika 5 Unsur Alam Semesta (Unsur Api,Air,tanah,kayu,logam), dan energi Shaktiphat dari chakra Kundalini (Mooladhara). Kita dapat mengalirkan energi ini melalui jalannya chakra Kundalini melalui jalur Sushumna, nadi Ida dan nadi Pingala.
Sifat chakra Sahasrara ini adalah memiliki energi Spiritual yang lebih tinggi dibandingkan dengan lima chakra utama lainnya (selain chakra Ajna) dan memiliki energi 5 unsur yang sedikit rendah. Oleh karena itu, energi dari chakra Sahasrara ini bersifat dingin dan kaya dengan energi Spiritual. Chakra Sahasrara berguna sebagai pintu gerbang masuknya energi Spiritual yang telah diperoleh dari chakra Shing Chi Outer Body. Dalam proses keseimbangan chakra, energi chakra ini dapat diseimbangkan dengan chakra Kundalini

2.chakra Ajna (chakra mata ketiga atau indra keenam dan chakra spiritual pada tubuh manusia )
Chakra Ajna terletak di tengah-tengah antara alis mata kanan dan kiri. Chakra Ajna dapat terus dibangkitkan dan berkembang jika terus dialiri energi Metafisika Spiritual, dan Meditasi energi Metafisika 5 Unsur Alam Semesta (Unsur Api,Ai,tanah,kayu,logam) dan energi Shaktiphat dari chakra Kundalini (Mooladhara).
Chakra Ajna ini memiliki energi Spiritual yang lebih tinggi dibandingkan enam chakra utama lainnya, dan juga lebih tinggi dibandingkan dengan chakra Sahasrara. Chakra Ajna merupakan chakra Spiritual pada tubuh manusia dan memiliki energi 5 Unsur Alam Semesta yang sedikit rendah sehingga energi chakra Ajna ini lebih dominan dalam pembangkitan spiritual. Dalam proses keseimbangan chakra, chakra ini dapat diseimbangkan dengan chakra Ajna baik depan dan belakang (otak depan & belakang bagian kiri & kanan).

3.chakra visudhi (chakra tenggorokan)
Chakra Visudhi terletak pada tenggorokan. Chakra ini dapat terus dibangkitkan dan berkembang jika chakra ini terus dialiri energi Metafisika Spiritual dan Meditasi energi Metafisika 5 Unsur Alam Semesta dan energi Shaktiphat dari chakra Kundalini (Mooladhara).
Sifat chakra Visudhi adalah memiliki energi Spiritual yang cukup seimbang. Chakra ini juga sedikit lebih seimbang dibandingkan chakra Sahasrara dan chakra Ajna karena chakra Visudhi merupakan chakra penyeimbang dari segala hawa nafsu yang terdapat pada chakra Svadhistana pada tubuh manusia. Chakra Visudhi memiliki energi 5 Unsur Alam Semesta yang cukup seimbang sehingga energi chakra Visudhi merupakan regulator (pengatur) keseimbangan segala hawa nafsu tubuh manusia. Dalam proses keseimbangan energi, energi chakra Visudhi dapat diseimbangkan dengan chakra Svadhistana.

4.chakra Anahata (chakra jantung)
Chakra Anahata terdapat pada jantung manusia. Chakra ini merupakan penggerak dan penyeimbang detak jantung manusia, dan menggerakkan darah yang masuk dan keluar baik melalui bilik kanan dan bilik kiri maupun melalui serambi kanan dan kiri. Chakra Anahata juga mengendalikan pembuluh-pembuluh darah pada jantung dan pada seluruh tubuh.
Chakra Anahata dapat terus bangkit dan berkembang jika chakra ini dialiri energi Spiritual dan energi 5 Unsur Alam Semesta dan energi Shaktiphat dari Chakra Kundalini (Mooladhara).
Chakra Anahata memiliki keseimbangan dalam energi, terutama energi Spiritual dan energi 5 Unsur Alam Semesta. Chakra ini bersifat sebagai pembangkit dan penyeimbang sehingga dalam proses keseimbangan energi pada chakra, chakra Anahata dapat menyeimbangkan kekuatan daya tahan tubuh yang terbesar yang berasal dari chakra Manipura (Chakra Pusar).

5.chakra Manipura (chakra pusar)
Chakra Manipura terletak pada pusar manusia. Chakra ini merupakan inti kekuatan daya tahan tubuh manusia yang terbesar.
Chakra Manipura dapat mengoordinasi seluruh kegiatan dari sistem saluran pencernaan manusia . Oleh karena itu, chakra Manipura merupakan inti penggerak dari organ-organ pencernaan, seperti usus besar, usus kecil, usus halus, usus 12 jari, usus buntu, ginjal, dan lambung. Chakra ini merupakan penyeimbang energi murni yang telah diperoleh dari saluran pencernaan.
Chakra Manipura dapat terus berkembang dan aktif jika dialiri energi Spiritual dan energi 5 Unsur Alam Semesta dan energi Shaktiphat dari Chakra Kundalini (Mooladhara). Chakra ini memiliki keseimbangan yang baik antara energi Spiritual dan energi 4 Unsur Alam Semesta sehingga chakra ini bersifat sebagai penyeimbang energi pada saluran pencernaan. Dalam proses keseimbangan energi chakra, chakra Manipura dapat diseimbangkan dengan chakra Anahata.

6.chakra Svadhistana (chakra Sex atau Chakra alat kelamin)
Chakra Svadhistana terletak pada alat vital manusia. Chakra ini memiliki keseimbangan energi Spiritual dan energi 5 Unsur Alam Semesta yang cukup seimbang dan selaras. Namun, ketidakseimbangan dapat terjadi jika chakra Svadhis-tana yang bangkit maksimal tidak diseimbangkan oleh chakra Visudhi sehingga hawa nafsu manusia tidak dapat terkendali.
Chakra Svadhistana berfungsi sebagai pengendali urin yang diedarkan dari ginjal dan menyeimbangkan kadar urin terhadap racun-racun seperti kreatinin dan urium. Selain itu, chakra ini juga menyeimbangkan hormon ovum dan sperma serta hormon insulin dan hormon adrenalin —yang jika tidak seimbang dapat menyebabkan kadar gula yang menurun dan kadar gula yang menaik atau mengendap (gula darah).
Chakra ini dapat terus berkembang dan aktif jika chakra ini dialiri energi Spiritual dan energi 5 Unsur Alam Semesta dan energi Shaktiphat dari Chakra Kundalini (Mooladhara).

7.chakra Mooladhara (chakra kundalini atau chakra dasar)
Chakra Mooladhara (Kundalini) terdapat pada dasar tu-lang ekor. Chakra ini merupakan inti dari inti awal pem-bangkitan chakra lainnya. Kebangkitan chakra Mooladhara (Kundalini) merupakan kebangkitan yang sangat dahsyat karena dapat membangkitkan chakra-chakra lainnya pada seluruh chakra tubuh manusia, ketujuh chakra lainnya, jalur Sushumna, nadi Ida, dan nadi Pingala. Karena mempunyai energi cadangan (spare energy) yang lebih tinggi dari chakra-chakra lainnya, chakra Mooladhara mempunyai keistimewaan, yaitu hanya chakra ini yang dapat menuju ke seluruh cakra yang berada pada chakra Jasad.
Energi Spiritual, energi 5 Unsur Alam Semesta, energi Shaktiphat, dan energi cadangan pada chakra ini sangat mak-simal dan sangat seimbang sehingga dapat berfungsi sebagai penyeimbang dan penyelaras seluruh energi pada tubuh manusia.
Chakra ini memiliki sifat penyeimbang dan pengatur segala yang ada pada tubuh manusia, seperti:

* Sebagai penyeimbang dan pengatur organ-organ utama pada tubuh, seperti lima organ Yin (jantung, paru-paru, limpa, ginjal, dan hati) dan lima organ Yang (usus besar, usus halus, usus 12 jari, usus buntu, dan lambung)
* Sebagai pengatur energi pada tubuh
* Sebagai pengatur hormon pada tubuh
* Sebagai pengatur sirkulasi darah, air, serat makanan, dan gizi pada tubuh.